Angin Kencang

anginSudah beberapa hari ini Bandung dilanda angin kencang. Langit mendung tapi tidak hujan. Cuaca benar-benar cocok untuk tinggal di dalam rumah. Saya yang memang orang rumahan, yang selalu berusaha menghindari keluar rumah kalau tidak sangat perlu, jadi tambah betah di rumah. Tapi hari ini, karena harus membayar tagihan internet, saya pergi naik sepeda motor melewati Jalan Sunda, dekat rumah saya, dan jalanan agak macet karena ternyata ada dahan pohon muda yang jatuh menimpa kabel listrik dan menghalangi setengah jalan. Saya yakin di beberapa tempat lain, dahan-dahan bahkan pohon besar bisa saja rubuh. Ini sudah biasa terjadi kalau ada angin kencang, terutama yang disertai hujan.

Dulu, sekitar tahun 2006 akhir dan awal 2007, saya masih baru tinggal di rumah kost di Bukit Dago Utara. Ini daerah tinggi di utara Bandung, saya beruntung menemukan tempat kost yang enak sekali. Seperti villa. Dari balkon belakang rumah kita bisa melihat ke lembah bersawah dan bukit seberang yang cukup hijau di kejauhan. Rumah itu ada di lereng bukit, berlantai tiga di tanah yang melereng ke bawah. Di sebelah rumah, persis di sebelah jendela kamar saya, ada tanah kosong yang berisi pepohonan besar dan tua sekaligus dijadikan ladang kecil. Saat itu, sempat ada beberapa hari di mana cuaca hampir persis seperti ini. Mendung, kadang-kadang hujan dan angin kencang sekali.

Saya tidak tahu pasti, apa ada perbedaan tinggal di daerah tinggi di utara dengan tempat tinggal saya sekarang yang lebih rendah agak di tengah kota, tapi dulu angin rasanya kencang sekali. Kencang dan konstan. Saya kira ini juga terjadi karena persis di sebelah jendela kamar saya ada kebun penuh tanaman. Suara daun kencang sekali. Pohon pisang daunnya tercabik-cabik sampai mirip daun pohon kelapa. Begitu terus berhari-hari, dari pagi sampai pagi lagi. Di malam yang biasanya sepi, suara angin menambah dramatis suasana. Sialnya, saat itu saya cukup banyak urusan dan harus selalu pergi di siang hari menggunakan sepeda motor. Di jalan, saya selalu kebat-kebit karena khawatir disergap hujan. Sepeda motor memang raja jalanan di Bandung tapi selalu kalah oleh hujan. Maka begitulah, dengan berat hati saya akhirnya pergi di tengah terpaan angin kencang. Tapi ada satu hal luar biasa yang saya perhatikan.

Di sebuah tanjakan ketika akan keluar dari kompleks perumahan tempat rumah kost saya berada, ada suatu titik di mana saya bisa melihat kota Bandung dari ketinggian. Pandangannya tidak seluas di Bukit Pakar, tapi lumayan, bisa terlihat. Ternyata, setelah diterjang angin kencang berhari-hari, polusi yang selalu menggantung di atas kota Bandung lenyap. Dari tanjakan itu saya bisa melihat, bukan cuma bangunan tapi juga daerah persawahan yang membatasi gunung di kejauhan. Kecerlangan ini begitu nyata sampai mengherankan saya. Biasanya sih hanya puncak gunung saja yang terlihat samar seperti di lukisan Cina, kadang-kadang puncak bangunan tinggi juga bisa terlihat. Sisanya kelabu, langit Bandung senantiasa diselimuti kabut-asap.

Sebenarnya, saya suka cuaca buruk. Angin kencang, hawa dingin menggigit, hujan-angin atau hujan konstan berjam-jam, menurut saya itu semua ‘Bandung banget’, asalkan tidak ada urusan yang mengharuskan saya pergi kemana-mana. Saya yang orang rumahan merasa tambah betah di rumah saat cuaca buruk. Ya, siapa yang mau berhujan-hujan diterjang angin kencang di luar? Kalau bisa memilih, semua orang inginnya di rumah saja saat angin kencang dan hawa dingin begini. Tapi sudah beberapa hari ini kebetulan saya memang tidak punya urusan yang harus dikerjakan di luar rumah, jadi saya di rumah terus. Bayar internet juga tempatnya dekat, tidak sampai enam blok dari rumah saya. Jadi saya sengaja menambah persediaan jahe segar untuk membuat wedang jahe untuk dinikmati sambil berkarya atau sekedar bercengkerama dengan anak istri di rumah.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s