Tahun 2013 akan saya masuki dengan kondisi nirjadwal, ini sebuah peristiwa langka dan saya cukup senang. Iktikad saya untuk sangat mengurangi pameran kelompok terlihat dalam curriculum vitæ saya, tahun 2012 hanya diisi 5 pameran kelompok. Karena di sisi lain saya juga belum berencana untuk membuat pameran tunggal, saya kira tahun 2013 akan lebih tepat kalau diisi dengan proyek-proyek seni atau, kalau beruntung, dengan program artist in residence pendek di tempat yang tidak terlalu jauh dan semua dibayari sponsor.

Dengan demikian, saya jadi punya waktu luang untuk melakukan banyak eksperimen di studio. Kebetulan sudah sejak lama saya punya rencana-rencana yang belum dapat kesempatan untuk diwujudkan. Ini sudah saya lakukan sedikit-demi-sedikit sepulang dari Bandung. Satu hal yang ingin saya lakukan dalam waktu senggang saya adalah memperbaharui laman ini.

Tautan “Album Foto” dan “Sahabat” adalah dua tautan yang paling rendah aksesnya, bila dilihat di statistik website saya. Sudah sejak lama saya berpikir untuk mengganti tautan “Album Foto” dengan “Portofolio” karena walaupun laman ini sudah mencapai targetnya untuk memiliki sentuhan personal, sisi profesionalnya belum tersentuh. Maka saya bermaksud untuk mengunggah dokumentasi karya-karya semampu saya di tautan baru ini. Sementara tautan “Sahabat” yang semula berisi tautan-tautan ke laman-laman teman saya, akan saya ganti dengan sebuah tautan baru berjudul “Podcast”. Ini adalah gagasan baru, baru saya dapat kemarin ketika menonton lagi film “The Curious Case of Benjamin Button”. Apa isinya belum bisa saya terangkan sekarang. Nanti saja, kalau sudah mulai ada isinya, sekarang tautannya juga belum aktif.

Semenjak akhir Nopember 2011 saya mulai mengaktifkan laman ini, saya sudah punya lebih dari 50 unggahan. Buat saya ini cukup luar biasa, bukan hanya karena jumlahnya yang bisa dirata-ratakan menjadi satu unggahan setiap minggu sepanjang tahun, namun karena ternyata prosesnya demikian menyenangkan sehingga saya tidak merasa berat sama sekali mengerjakannya. Coba saya bisa seproduktif ini di studio, niscaya saya akan jadi seniman teladan. Tapi tidak apa-apa, soalnya menulis untuk blog berbeda prosesnya dengan melukis cat air apalagi cat minyak yang besar-besar. Saya akan menganggap proses menulis blog ini sebagai inspirasi saya supaya lebih rajin lagi bekerja di studio.

Saya menghubungi Mama tadi pagi dan mengucapkan selamat Hari Ibu. Senang masih bisa kontak dengan Mama, walaupun jauh. Mama cukup sehat, agak batuk sedikit tapi okelah, Beliau sedang bercengkerama dengan adik saya di Sydney lewat Skype, adik saya itu juga pasti sedang mengucapkan selamat Hari Ibu. Saya memeluk dan mencium istri saya pagi ini, mengucapkan selamat Hari Ibu.